Silahkan Berbagi:

  • Tweet dari Kemenkominfo
  • Juice jacking, kata Kominfo, merupakan pencurian data dengan metode memanfaatkan USB kabel data/power untuk mengakses data telepon atau menyuntikkan kode berbahaya ke perangkat selama proses pengisian.
    (Sumber berita: Detik)
  • Pihak Kominfo menyebutkan kasus ini sebagai juice jacking. Bahasa sederhananya adalah pembajakan data smartphone melalui kabel data USB saat melakukan pengisian daya di tempat umum.
    (Sumber berita: Okezone)
  • Data atau power pada kabel yang sama, kata Chrissie, menjadi jalan bagi peretas untuk masuk dan mendapatkan akses ke ponsel selama proses pengisian, dengan memanfaatkan USB kabel data/power untuk mengakses data telepon, atau menyuntikkan kode berbahaya ke perangkat. Teknik inilah yang dikenal sebagai Juice Jacking.
    (Sumber berita: Beritasatu)

Dari cuplikan berita tersebut di atas (silahkan klik link nama sumber berita untuk membaca berita lengkapnya), dapat disimpulkan bahwa:

  1. Lewat Juice Jacking hacker bisa mencuri data dan/atau menyuntikkan kode berbahaya ke dalam ponsel anda.
  2. Praktek juice jacking dilakukan lewat kabel USB yang terhubung pada ponsel anda.

Poin 2 ini merupakan hal penting dalam mencegah kemungkinan juice jacking.
Semua kabel USB yang disertakan dalam paket penjualan ponsel, dan umumnya kabel USB yang dijual bebas di pasaran, paling tidak mempunya 3 jalur kabel yaitu jalur data, jalur power dan ground (untuk penjelasan detail tentang USB, silahkan baca artikel USB di Wikipedia)

Sesuai dengan namanya, jalur data untuk transportasi data, jalur power untuk transportasi power/daya, ground adalah titik referensi sirkuit elektronik untuk memungkin terjadinya penyaluran energi.
Singkat cerita, ground ini adalah titik yang terdapat pada semua sirkuit elektronik di mana semua aliran listrik atau pun data harus dikembalikan ke titik ini.

Dalam halnya Juice Jacking, maka jalur data ini yang menjadi biang keladinya. Karena transportasi data dari dan ke ponsel lewat kabel USB, pasti melalui jalur ini.
Maka ketika kita ingin menghindari Juice Jacking, cara termudah adalah menghilangkan jalur data dari kabel USB yang kita gunakan.

Bagaimana caranya menghilangkan jalur data dari kabel USB?
Kalau anda adalah seorang yang pandai dalam otak-atik perangkat elektronik, anda bisa mencoba melakukannya sendiri yaitu "membedah" kabel USB yang anda gunakan, lalu potong jalur data di dalam kabel USB tersebut.

Tapi kalau anda adalah seorang awam dalam dunia elektronik (seperti pada umumnya kita), cara termudah adalah membeli kabel USB yang tidak memiliki jalur data. Sederhana kan?
Walaupun terdengar sederhana, ternyata tidak mudah mendapatkan kabel USB tanpa jalur data. Silahkan googling, hasilnya mengecewakan.

Untung produk tersebut tersedia di Tokopedia.

Bagaimana memastikan bahwa kabel USB yang anda gunakan memang tidak ada jalur datanya?
Cara yang paling mudah adalah mencolokkan kabel USB tersebut pada ponsel anda, lalu hubungkan ke komputer (khususnya Windows), maka Windows akan memberitahukan bahwa ada ponsel yang terhubung.
Ketika Windows memunculkan pemberitahuan itu, maka itu tandanya kabel USB yang anda gunakan memiliki jalur data.