Kalau kita membaca berita tentang penegakan HaKI (Hak atas Kekayaan Intelektual alias Copyright), maka para pengguna software bajakan mestinya sudah mulai berhati-hati. Setiap saat, bisa saja petugas (polisi mau pun BSA + polisi) menangkap dan menyita komputer kita kalau terbukti kita menggunakan software bajakan.

Ada sejumlah komunitas pengguna komputer yang selalu protes: "Wah, negara tidak mendukung kemajuan teknologi nih"; Lalu ada juga yang komentar: "Tunggu dulu dong, kan kebanyakan rakyat Indonesia masih belum mampu membeli software original, apalagi harga software tersebut mahal banget"; Juga komentar seperti ini: "Coba kalau softwarenya dijual seharga software bajakan, atau cuma sedikit lebih mahal deh, kan saya akan pilih beli software original"

Sebenarnya, daripada kita menggerutu dan mengkritik pemerintah atau BSA atau polisi, lebih baik kita coba mencari jalan untuk menggunakan software murah — kalau bisa malah gratis — dan tidak melanggar hukum. Apa jawabannya? Ya tidak lebih dan tidak kurang adalah software opensource atau freeware (harap diperhatikan bahwa freeware tidak selalu berarti opensource, silahkan klik pada tulisan opensource dan freeware di paragraf ini untuk mengetahui makna dari kata-kata tersebut)

Alhasil, sejak pertengahan tahun 2007 sampai saat ini, saya bisa melepaskan diri dari ketergantungan pada software bajakan sehingga saya tidak khawatir dengan masalah HaKI tersebut.
Berikut adalah daftar software yang sudah saya pakai dan terbukti memang bisa menggantikan software berbayar, bahkan beberapa daripadanya (menurut pendapat saya) melebihi kemampuan software yang digantikannya.

Eh, tapi nanti dulu, di atas kan saya bicara tentang software gratis dan bersih. Apa maksud dengan bersih tersebut?
Saya memaksudkan software bersih sebagai software yang tidak mengotori registry... wah repot juga kalau saya musti menjelaskan registrt ya.
Singkat cerita, software yang saya maksudkan tersebut adalah software yang tidak perlu di-install karena software yang di-install (biasanya) akan memasukkan sesuatu ke operating system anda (Windows atau Linux) sehingga operating system anda tentunya menjadi tidak sama dibandingkan sebelumnya.
Semakin banyak kita meng-install software, maka si operating system akan semakin "ramai" dengan "pendatang baru" tersebut sehingga (terutama terjadi di Windows) ada satu titik bahwa si operating system menjadi lambat dan sering bermasalah karena masing-masing "pendatang baru" tersebut saling bentrok.
Bagi saya, solusinya adalah software portable, yaitu software yang tidak perlu di-install; Tinggal copy ke dalam harddisk atau dibuka kompresinya, bisa langsung dipakai. Software portable juga bisa dimasukkan ke dalam USB flashdisk dan digunakan di komputer lain.

OK, nah berikut adalah daftar software berbayar yang saya ganti dengan software opensource dan/atau freeware. Karena saya menggunakan operating system Windows XP Pro (saya beli original lho), maka semua software pada artikel ini mempunyai versi Windows-nya, ada beberapa yang memang sudah umum dipakai di Linux.

Internet Explorer digantikan oleh Firefox

Banyak orang yang mengatakan bahwa Firefox lebih cepat dan lebih aman dibandingkan Internet Explorer; Ada juga yang membantah.
Kalau saya sih termasuk kelompok yang percaya bahwa Firefox memang lebih baik dibandingkan Internet Explorer, jadi walau pun Internet Explorer tersedia gratis sebagai bagian dari paket Windows XP, saya tetap menggunakan Firexfox.

Firexfox bisa diambil gratis di http://www.mozilla.com/en-US/firefox/
Versi portablenya bisa diambil di http://portableapps.com/apps/internet/firefox_portable, walau pun filenya kelihatannya harus di-install, jangan takut, sebenarnya file tersebut cuma melakukan self-extracting dan tidak memasukkan apa pun ke operating system anda.

Outlook digantikan oleh Thunderbird

Outlook Express sebenarnya gratis tersedia di Windows XP, tapi Outlook (yang mempunyai fasilitas PIM) harus dibeli terpisah dari Windows sebagai bagian dari paket Microsoft Office.
Kembali karena saya lebih suka Thunderbird, maka walau pun tersedia gratis, saya tetap menggunakan Thunderbird dengan add-ons Lighting, sehingga Thunderbird mempunyai kemampuan PIM juga.

Thunderbird bisa diunduh gratis di http://www.mozilla.com/en-US/thunderbird/
Lighting juga gratis di https://addons.mozilla.org/en-US/thunderbird/addon/2313
Versi portable dari Thunderbird ada di http://portableapps.com/apps/internet/thunderbird_portable

Microsoft Office digantikan OpenOffice

Banyak orang tidak bisa melepas ketergantungan dengan Microsoft Office atau MS Office karena khawatir bahwa mereka tidak bisa bekerja dengan baik jika menggunakan software bukan MS Office. Bahkan ada sejumlah orang berpendapat "tidak ada yang gratis di dunia ini, jadi kalau software itu gratis, maka entah ada udang di balik batu atau software tersebut jelek sekali"; Benar atau tidak pendapat tersebut tentunya tergantung dari masing-masing pribadi.
Saya sudah membuktikan bahwa menggunakan OpenOffice sepenuhnya selamat hampir 2 tahun belakangan ini (di komputer saya tidak ada MS Office karena saya tidak mau membeli MS Office yang harganya sudah mendekati separoh harga baru notebook saya) dan terbukti saya tidak menemui masalah yang berarti dalam menangani dokumen saya, entah itu adalah file surat mau pun file spreadsheet, juga file presentation. Bahkan OpenOffice mempunyai fasilitas drawing di mana kita bisa membuat gambar-gambar vektor (yang bisa diubah ukurannya tanpa merusak ketajaman gambar)

Silahkan ambil OpenOffice di http://www.openoffice.org/
Versi portable bisa didapatkan di http://portableapps.com/apps/office/openoffice_portable

Photoshop digantikan oleh GIMP

Walau pun GIMP tidak "sesakti" Photoshop, tapi untuk penggunaan sehari-hari, rasanya GIMP sudah cukup memadai. GIMP juga mempunyai fasilitas quick mask seperti Photoshop sehingga bisa digunakan untuk menghapus background sebuah photo dengan leluasa. Kalau bingung menggunakan GIMP, minta bantuan Om Google, misal anda mau tau cara menggunakan GIMP untuk menghapus latar belakang sebuah gambar, maka masukkan erase background GIMP, lalu Om Google akan menyajikan banyak website yang menjelaskan cara melakukan hal tersebut.

GIMP bisa diambil gratis-tis-tis di http://www.gimp.org/
Portable-nya ada di http://portableapps.com/apps/graphics_pictures/gimp_portable

Windows Media Player digantikan VLC Media Player

Pernah mencoba menjalankan file multimedia tertentu ternyata tidak bisa dijalankan oleh Media Player di komputer anda sedangkan di komputer teman anda bisa berjalan baik? Hal tersebut dikarenakan pada komputer anda tidak tersedia codec yang sesuai dengan jenis file multimedia tersebut.
Sewaktu saya belum mengenal dan menggunakan VLC, saya cuma bisa kesal tapi tentu tidak bisa protes ke Microsoft karena paling-paling akan disuruh untuk membeli file codec tersebut.
Nah, ternyata masalah codec tersebut sebagian besar (walau pun terkadang juga masih menghadapi masalah) terselesaikan sejak saya menggunakan VLC. Bahkan sejauh ini, saya baru 2 kali menemukan file multimedia yang tidak bisa dijalankan oleh VLC.

Tertarik? Silahkan ambil di http://www.videolan.org/vlc/
Portable-nya tersedia di http://portableapps.com/apps/music_video/vlc_portable

Antivirus gratis? Pakailah AVG

Begitu banyak software antivirus yang ditawarkan dengan beragam harga. Tapi bagi saya, lebih saya menggunakan yang gratis dan sejauh ini ternyata cukup ampuh dalam menangkal serbuan virus ke komputer saya. AVG memang mempunyai versi berbayar, tapi itu adalah versi advance-nya, sedangkan versi basic-nya tersedia gratis.
Kalau anda tidak mempunyai banyak musuh, rasa-rasanya memakai versi AVG basic sudah cukup memadai kok.

AVG yang gratis bisa diambil di http://free.avg.com/, karena sifat dasar dari sebuah program antivirus yang diharapkan untuk menjaga komputer dari serangan virus, maka AVG ini memang tidak mempunyai versi portable-nya karena si AVG memang harus menyisipkan "sesuatu" ke dalam operating system sehingga bisa mengetahui ketika ada virus yang mencoba mengusik si operating system.
Memang ada antivirus yang portable, tapi antivirus tersebut biasanya cuma bagus untuk memeriksa apakah sebuah komputer sudah terkena virus atau belum, jadi lebih ke arah fungsi mengobati; Sementara AVG bisa berfungsi sebagai pencegahan sekaligus pengobatan.

Lindungi komputer anda dengan Firewall Comodo

Selain antivirus, komputer anda juga memerlukan firewall untuk melindunginya dari godaan setan yang terkutuk, eh maksud saya untuk melindungi dari kemungkinan serangan hacker atau software-software nakal. Saya mendapati bahwa firewall buatan Comodo ternyata cukup baik dan gratis pula.
Bisnis utama dari Comodo ini adalah secure server dan segala macam system software yang berhubungan dengan secure communication. Jadi, firewall buatan mereka mustinya cukup tangguh karena mereka adalah ahli di bidang secure-secure-an tersebut.

Kenapa namanya Comodo? Apa ada hubungannya dengan komodo di pulau Komodo yang merupakan bagian dari propinsi NTT?
Ya, memang benar, di website mereka, Comodo Group menyatakan bahwa nama perusahaan mereka memang terinspirasi dari "Komodo dragon" yang adalah kadal raksasa di pulau Komodo. Berikut adalah kutipan dari pernyataan di website mereka:

How Comodo got its name

Ever wonder why the world's most innovative identity and trust assurance company is called Comodo?

Well, it started with what we have in common with the Komodo dragon. It's the largest dragon in the species, the most powerful and adaptable. Remind you of anything? Yup, the internet. Then we changed the K to C to show our powerful commitment to commerce, communications, even, .com. We're back to the internet.

We're all about slaying all the fraudsters, hackers and anyone else who creates untrustworthiness on the internet. We're all about creating trust online.

Comodo firewall gratis bisa diambil di http://www.personalfirewall.comodo.com/download_firewall.html
Selain firewall, software tersebut ternyata juga adalah sebuah antivirus. Pada waktu meng-install, anda akan diberikan pilihan sebagai berikut:

1. Hanya meng-install antivirus
2. Hanya meng-install firewall
3. Meng-install antivirus dan firewall

Saya cuma menggunakan fasilitas firewall dari Comodo ini dan menggunakan AVG sebagai antivirus.

Seperti halnya antivirus, software firewall memang tidak mempunyai versi portable karena sifat dari fungsi software tersebut.

Demikian sharing saya tentang software-software gratis dan bersih yang saya gunakan selama ini.
Kalau ada pertanyaan, silahkan kirimkan ke Masalah IT, kecuali kalau pertanyaannya tidak memerlukan jawaban

Indra S.

{moscomment}